UBUD, fokusbali.com – Syrco BASÈ, pelopor culinary hub di Ubud bagian Utara yang dikepalai oleh Chef Syrco Bakker yang pernah meraih dua bintang Michelin, membuat pencapaian baru dengan cepat.
Setelah masuk ke dalam jajaran 20 restoran terbaik di Bali versi majalah Australia, Traveller, Syrco BASÈ terus bersinar melalui pencapaian beberapa anggota tim yang mendapatkan perhatian internasional atas bakat dan keahlian mereka yang mengagumkan.
Teranyar, Aris Sanjaya, Manajer Bar, mendapatkan peringkat pertama pada kompetisi berkelas Diageo WORLD CLASS Indonesia 2024.
Aris akan merepresentasikan Syrco BASÈ dan Indonesia untuk maju ke kompetisi final Diageo WORLD CLASS Global di Shanghai, China pada September mendatang, melawan bartender unggulan lainnya dari 60 negara.
Memasuki tahun ke-15, kompetisi bartending terbesar di dunia ini memberikan pengakuan terhadap para profesional berdasarkan kemampuan dalam mengkreasikan minuman, teknik persiapan yang istimewa, keramahan, profesionalitas, serta komitmen untuk terus berkembang.
Sementara dalam dunia fine drinking, Wisnu Arcana, Bartender, melanjutkan kemenangannya di Giffard West Cup Indonesia 2024, kembali muncul sebagai juara pada Grand Final Asia Pasifik salah satu kompetisi terpenting di dunia ini.
Wisnu akan mempertunjukkan keahlian mixology-nya yang inovatif dan kecintaannya pada bahan-bahan dari Indonesia pada kompetisi final berskala global di Angers, France pada bulan September.
Sejak didirikan pada tahun 1997, Giffard West Cup menyediakan wadah bagi para pramutama bar untuk mendapatkan pengakuan internasional dan mendorong karir mereka masuk ke dalam skena mixology global.
Sedangkan Arya Dharmayasa, Asisten Manajer Bar, bersama A.A.Putra dan Zieshen Giovanni, Bartender, saat ini sedang bertanding sebagai tim di kompetisi The Campari Red Hands Asia 2024.
Berhasil melewati putaran pertama, dengan antusias mereka mengantisipasi putaran berikutanya dan bersiap untuk mendemonstrasikan pendekatan modern pada pertandingan selanjutnya.
Peserta kompetisi dimotivasi untuk memperluas khazanah kreasi mereka sehingga dapat menghasilkan karya yang kompleks, sensorik, dan mewakili filosofi tempat asal mereka.
Mewakili tim dapur Syrco BASÈ, Stefan de Graaf, Head of Culinary Services, terpilih menjadi peserta final pada kompetisi berskala regional dari San Pellegrino Young Chef Academy Competition, yang akan diadakan di antara September 2024 dan Januari 2025.
Posisi ini menempatkan Stefan untuk bersaing meraih grand final pada November 2025 di Alma, Italia.
Kompetisi bergengsi ini mengidentifikasi para koki muda terbaik dari seluruh dunia dengan mermpertunjukkan talenta mereka serta mempercepat pengembangan karir profesional mereka, memberdayakan melalui pemberian akses ke jejeran teratas komunitas koki dan memberikan dampak positif ke dunia gastronomi.
Chef Syrco Bakker mengatakan, Syrco BASÈ berkomitmen dalam menumbuhkan budaya untuk unggul, dengan pembelajaran dan perbaikan yang berjalan secara terus-menerus.
Pencapaian luar biasa oleh Aris, Wisnu, Arya, Putra, Giovanni, dan Stefan merupakan pembuktian dari kerja keras, kreatifitas, dan dedikasi mereka.
“Kami bersemangat menyaksikan mereka mewakili restoran dan Indonesia pada level global dan menampilkan karya inovatif mereka kepada dunia,” tutupnya.