KUTA, fokusbali.com – Grand Istana Rama Hotel Kuta merayakan hari jadinya ke-34 dengan berbagai aktifitas mulai dari kegiatan seremonial, sosial, olahraga, sampai permainan tradisional yang menarik perhatian wistawan asing yang menginap di hotel yang terletak di pinggir pantai Kuta ini.
Menurut Ketut Darmayasa, Resident Manager Grand Istana Rama Hotel, perayaan HUT ke-34 ini mengusung tema Grow and Success Together, tumbuh dan sukses bersama.
Darmayasa melanjutkan, dalam konsep Grow, pihaknya ingin mengedepankan rasa kemanusiaan dan menjalin kerasama yang baik. Sementara Success Together untuk menimbulkan rasa memiliki bersama-sama.
“Jadi sukses itu akan didapatkan saat kita harmonis dengan semua orang. Bagaimana membuat semua orang berbahagia mulai dari owner, staf, tamu, bahkan lingkungan sekitar juga harus dijaga dengan baik termasuk dengan hotel sekitar, desa adat, dan masyarakat,” paparnya Sabtu (13/1/2024).
Hal ini, lanjut Darmayasa, senada dengan konsep yang diusung hotel yang berdiri sejak 22 Desember 1989 ini, yakni mengedepankan konsep human, culture, nature.
Dari sisi menjaga alam dan budaya, Grand Istana Rama Hotel sendiri memiliki luas 1,6 hektar dimana 60 persen areanya dimanfaatkan untuk garden atau kebun.
“Kami menekankan harmonisasi. Ketika kita harmonis dalam bekerja hasilnya juga bagus. Dari sisi human terutama staf, kita jaga kerjasama tim dengan konsep fun but professional,” terangnya.
Sementara Ni Luh Ariani, Sekretaris GM Grand Istana Rama Hotel menjelaskan rangkaian ultah sudah dimulai sejak 22 Desember 2023 lewat acara sederhana berupa tiup lilin dan potong tumpeng.
Dilanjutkan dengan berbagai kegiatan seperti Tirtayatra ke Pura Puncak Mangu, donor darah, dan aksi bersih-bersih pantai Kuta yang berhasil mengumpulkan 10 karung sampah.
Lalu ada pertandingan olahraga yang digelar secara bertahap dari sebelum tahun baru seperti bulutangkis dan tenis meja.
Selain itu juga ada lomba gebug bantal yang sekaligus menunjukan ke tamu ada aktifitas tradisional dan mendapat perhatian wisatawan yang menginap.
“Puncak acara akan kami gelar pada 27 Januari 2024, dimana juga akan ada lomba Got Talent performance TikTok yang diikuti perwakilan dari 10 departemen,” ujarnya.
Grand Istana Rama Hotel sendiri memiliki tingkat hunian kamar yang cukup tinggi bahkan saat libur akhir tahun 2023 terisi sampai 100 persen.
Tingkat hunian ini menurut Ketut Darmayasa bahkan lebih tinggi 60 persen dibanding periode sebelum pandemi tepatnya tahun 2019.
Ketut Darmayasa optimis tahun 2024 tingkat hunian hotel dan pariwisata Bali akan terus berkembang meskipun akan ada konstelasi politik yang diharap berjalan lancar.
“Kita harus optimis pariwisata bisa terus maju bahkan lebih jika dibandingkan tahun- tahun sebelumnya. Karena kita sedang ada di konstelasi politik, saya harap Bali tetap aman dan nyaman sehingga wisatawan tidak tanggung-tanggung datang ke Bali,” tutupnya.
