DENPASAR, fokusbali.com – Fashion Chamber (IFC) Chapter Denpasar menerjunkan model-model terbaiknya yang menampilkan fashion berbahan kain endek Bali yang dalam sebuah event fashion show di Denpasar, Minggu (28/11/2021).
Para designer yang bergabung dalam IFC chapter Denpasar yakni Ali Charisma, Asti Kaleta, Angeliqa Wu, Dwi Iskandar, Dewi Suarjani, Elfi Lila, Linda Lirose, Neli Gunawan, Vera Koraag, Yon Yulizar, dan Yenli Wijaya, mempersembahkan karya – karya dengan tema Street Wear / Casual – Deluxe menggunakan bahan tenun dari penenun endek Bali dari Gianyar, yakni Cap Cili.

Salah satu designer kenamaan Bali yang tergabung di IFC Denpasar Neli Gunawan menjelaskan, pihaknya memilih tenun endek karena mempunyai nilai keindahan tersendiri yang patut di banggakan dengan berbagai macam motif cantiknya.
“Dan juga merupakan peninggalan nenek moyang Bali dalam bentuk wastra yang patut kita jaga dan lestarikan,” ujar Neli dalam siaran pers IFC Chapter Denpasar.
Neli menjelaskan, ini bukanlah kali pertama pihaknya mengapresiasikan tenun Bali dalam karya – karya para designer untuk mempertahankan keberadaan wastra Bali.
Dengan ini, diharapkan para pecinta busana di tanah air, khususnya di Bali, untuk mengenakan busana dengan bahan tenun Bali dan bangga adanya, apalagi keberadaan tenun Bali telah di akui oleh dunia.
“Kami harapkan, para konsumen busana dan pecinta tenun Bali dapat terus mendukung para designer – designer dan membeli produk lokal, maka secara otomatis dapat membantu para pengusaha dan pengrajin tenun di Bali untuk terus hidup dan tidak punah keberadaannya,” paparnya.