MANGUPURA, fokusbali.com – Event pemilihan wanita tercantik Miss Universe Indonesia, kini resmi berada dibawah naungan PT Capella Swastika Karya, dan akan memulai rangkaian acara grand opening di Bali pada tanggal 19-23 Februari 2023.
Rangkaian acaranya akan dihadiri oleh Anne Jakapong Jakrajutatip, CEO JKN Global Group PCL (Pemilik Organisasi Miss Universe), sekaligus Penasihat Senior Miss Universe Indonesia, Praphol Milintachinda dan Fred Mouawad.
Selain itu, pemenang kontes Miss Universe 2022 dan sejumlah finalis terpilih akan hadir, diantaranya R’Bonney Gabriel (Miss Universe 2022), Andreína Martínez Founier-Rosado (2nd Runner-Up, Miss Universe 2022), dan Gabriëla Dos Santos (3rd Runner-Up, Miss Universe 2022), bersama dengan beberapa publik dan internasional lainnya.
Pada acara ini, Poppy Capella, Direktur Nasional Miss Universe Indonesia yang baru, akan menjadi tuan rumah social gathering bersama anggota keluarga besar Miss Universe.
Miss Universe Indonesia juga mengadakan kunjungan ke beberapa lokasi dan tempat wisata untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada pemegang gelar dan finalis Miss Universe.
Poppy Capella menjelaskan, pihaknya memberikan wadah bagi perempuan Indonesia, sekaligus menunjukkan bahwa mereka memiliki banyak bakat dan kualitas luar biasa yang cocok untuk menjadi Miss Universe.
“Melalui Miss Universe Indonesia, kami berharap dapat membantu wanita muda bersinar, meningkatkan harga diri, merangkul identitas Indonesia, dan memantapkan diri dengan percaya diri,” katanya di Nusa Dua, Selasa (21/2/2023).
Dengan 49,5 persen penduduk Indonesia terdiri dari wanita, Miss Universe Indonesia siap mentransformasikan organisasi saat ini sekaligus memberikan kesempatan yang terbuka bagi wanita untuk berkolaborasi dalam perbaikan beberapa masalah sosial yang terjadi di Indonesia.
“Perempuan Indonesia masih memiliki banyak kesempatan untuk berkembang dan terbentang, apalagi Miss Universe menjunjung tinggi prinsip pemberdayaan perempuan,” lanjutnya.
Dalam kesempatan ini, Poppy juga ingin menyampaikan terima kasih dan hormat kepada organisasi sebelumnya, Yayasan Puteri Indonesia, yang telah melakukan pekerjaan luar biasa untuk membawa nama Indonesia ke dunia Miss Universe selama 30 tahun terakhir.
Poppy turut mendukung acara Puteri Indonesia bahkan ikut berpartisipasi dalam acara tersebut di sana. Dia bermimpi untuk membawa kontes kecantikan ini ke level yang lebih tinggi dengan tampilan yang segar, branding yang kuat, memberikan lebih banyak kepada masyarakat, produksi yang lebih masif, dan investasi yang signifikan untuk wanita Indonesia, dan yang terpenting, lebih banyak terlibat dengan warga negara Indonesia dan penggemar kontes kecantikan.
Untuk produksinya, Miss Universe Indonesia ingin lebih memanfaatkan platform digital masa depan, mengikuti tren dan menyesuaikannya dengan norma dan budaya Indonesia.
“Misalnya untuk bidang pariwisata, Miss Universe Indonesia ingin menampilkan yang terbaik dari hidden gems Indonesia dan itu akan ditunjukkan melalui kandidat dari masing-masing negara bagian saat melakukan kampanye,” ungkapnya.
Menurutnya, sampai saat ini dunia hanya melihat sebagian kecil dari keindahan Indonesia dan masih banyak lagi yang bisa kita tawarkan.
Karena itulah dengan lensa kepemimpinan transformasional yang diusung oleh Anne Jakapong Jakrajutatip, dirinya dan seluruh tim Miss Universe Indonesia, kontes kecantikan di Indonesia akan diinovasi, direvolusi, dan siap memasuki babak baru dalam sejarahnya.
Setelah acara grand opening, pihaknya akan fokus pada audisi awal serta kampanye online dan offline. Di antaranya Bootcamp Week, Pageant Week, dan final kontes Miss Universe Indonesia, yang nantinya juaranya akan mewakili Indonesia di kompetisi global.
Sementara Miss Universe 2022 R’Bonney Gabriel merasa sangat senang bisa berada di Bali. Dirinya mengaku sempat menjadi turis backpacker dan mengujungi Bali khususnya ke Canggu dan Ubud pada 2020 lalu.